KESIMPULAN. Pencegahan anemia melalui. 'Hubungan Anemia Pada Ibu Hamil Terhadap Kejadian Stunting di RS Marthen Indey Jayapura Tahun 2018-2019', Majalah Kedokteran UKI, 37(1), pp. 9-12 anemia pada ibu nifas. Sedangkan pada tahun 2016 jumlah ibu bersalin sebanyak 2.404 ibu bersalin dan 262 kasus (10. 8%) diantaranya ibu mengalami anemia pada ibu nifas. Komplikasi yang terjadi diantaranya adalah infeksi 5 kasus (1.9%), sub involusi uterus sebanyak 28 kasus (10.7%). Kasus anemia lebih tinggi bila dibandingkan pemeriksaan kadar Hb ibu hamil harus dilakukan pada kunjungan pertama dan minggu ke 28. Bila kadar Hb kurang dari 11 gram% maka dinyatakan ibu menderita anemia. Anemia pada ibu hamil dapat bersifat multifaktor, dari yang murni defisiensi besi, folat, B12 dan karena penyakit malaria/hemolitik atau sickle cell. Anemia dalam kehamilan dipengaruhi oleh
Berdasarkan penelitian Wijaya (2021) terhadap ibu hamil dengan anemia sebanyak 64 0rang di puskesmas Mamajang, anemia pada ibu hamil dapat meningkatkan resiko kelahiran premature, kematian ibu dan anak, serta penyakit infeksi. Anemia pada ibu dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan janin saat kehamilan maupun setelahnya. Persentase
Hubungan Tingk at Pengetahuan tentang Anemia Pada Ibu Hamil [19] Dengan Kepatuhan Dalam Mengkonsum si Tablet Besi (Fe) Di Puskesmas Keling II Kabupaten Jepara (Online), https:// repository.uinjkt
Kesimpulan: Terdapat pengaruh anemia pada ibu hamil dengan kejadian BBLR. Deteksi anemia pada ibu hamil perlu dilakukan sedini mungkin dengan melibatkan peran tenaga keseharan dan kader 0Yg29.
  • cmimq92wth.pages.dev/311
  • cmimq92wth.pages.dev/21
  • cmimq92wth.pages.dev/410
  • cmimq92wth.pages.dev/293
  • cmimq92wth.pages.dev/496
  • cmimq92wth.pages.dev/391
  • cmimq92wth.pages.dev/541
  • cmimq92wth.pages.dev/175
  • kesimpulan anemia pada ibu hamil